Selasa, 20 Januari 2009

INFO PSB


SELAYANG PANDANG SDIT BUAH HATI

SDIT (Sekolah Islam terpadu Buah Hati) Jakarta merupakan Sekolah Islam yang dirancang dengan pola pembelajaran yang Islami dan modern. Pendekatan pembelajaran terbaik menggunakan metode-metode terbaik yang telah digunakan di sekolah-sekolah unggul di seluruh dunia. Pembelajaran berbasis Active learning dan Multiple Inteligences System menempatkan peserta didik sebagai subyek dan pelaku pembelajaran yang inovatif dan kreatif. Caracter Building (Pembentukan karakter) mendapat perhatian khusus untuk mengembangkan kepribadian melalui pembiasaan ibadah dan perilaku positif.

Manajemen berbasis sekolah (MBS) diberlakukan dengan menggunakan pendekatan TQM (Tolal Quality Management.) yakni perbaikan dan peningkatan mutu secara berkelanjutan. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) diperkaya dengan kurikulum muatan lokal untuk memperluas wawasan peserta didik, sehingga mereka tidak hanya memiliki kecerdasan intelgensi, namun juga kecerdasan emosional dan spiritual.

I. Sejarah Singkat Sekolah

SDIT Buah Hati berdiri pada tahun 2001, digagas dan diprakarsai oleh para aktivis dakwah dan kaum profesional muda yang sangat peduli dengan peningkatan mutu pendidikan. SDIT Buah Hati adalah SD Islam yang berada di bawah koordinasi Depdiknas Republik Indonesia dan telah terakreditasi dengan predikat A (Amat Baik).

Ketika berdiri pada 1 Juli 2001, hanya memiliki 2 kelas dengan 45 murid. Pada tahun pembelajaran 2007-2008 memiliki 12 kelas dengan 349 murid dan 35 guru serta 9 karyawan. Tahun 2007 menjadi SDIT Buah Hati meraih juara Olypiade matematika tingkat DKI Jakarta dan peraih medali perunggu pada Olypiade tingkat Nasional.

II. VISI - MISI

Visi

Mewujudkan Sekolah Islam Terpadu percontohan nasional yang mampu menyiapkan dan mengembangkan siswa didik menjadi manusia yang sholeh dan berprestasi

Misi

Menyelenggarakan kegiatan pembelajaran yang efektif, berorientasi mutu, berbasis moral sprituaal, keilmuan dan ketrampilam hidup sehingga mampu melahirkan pembelajar yang shaleh, cerdas dan mandiri.

III. Ciri Khas Kurikulum

A. Kurikuler

1. Menerapkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006 ditambah 8 – 10 jam pelajaran Al Qur’an setiap pekannya. Kurikulum diarahkan pada paradigma baru dunia pendidikan yang mengarah pada perubahan proses dari teaching kepada learning dimana fungsi guru tidak lagi sebagai satu-satunya sumber ilmu, lebih dari itu guru berperan sebagai fasilitator, educator, dinamisator, inspirator, motivator dan evaluator. Murid sebagai subjek dengan kegiatan presentasi, diskusi, observasi, games, curah gagasan, display dan ketrampilan.

Kurikulum yang terintegrasi, pembelajaran tematik, melibatkan seluruh potensi belajar, orientasi pada penilaian proses dengan menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan.

2. Memberikan pelajaran Praktek Ibadah, Bahasa Arab, Bahasa Inggris, Komputer, Life Skill dan Bela Diri sebagai pelajaran muatan lokal.

3. Memulai kegiatan pembelajaran pada jam 07.15 sampai jam 14.15 sejak murid kelas dengan hari efektif Senin-Jum’at.

B. Ekstra Kurikuler

1. Keagamaan, yaitu sholat Dzuhur, hafalan ayat Al Qur’an. Shalat Dhuha, Jum’at berjamaah, Pesantren Ramadhan, Mabit, Dzikir Al Matsurat, Halaqoh for Kids, Student of Exellent dll.

2. Kepanduan/ Pramuka, Nasyid/ Bina Vokalia, Teater/ Seni Tari, Melukis, Renang, Outbond Yunior, Kunjungan Edukatif, Bakti Sosial, Futsal, Tennis Meja, Taekwondo, Olympiade Math and Sains Club, English Club.

C. Penunjang Kurikulum

1. Muroja’ah Al Qur’an, wirid dan dzikir setiap Dhuhur dan do’a-do’a setiap pagi sebelum masuk kelas. Upacara setiap hari senin.

2. Peringatan Hari Besar Islam dan Hari Besar Nasional.

3. Tabungan murid, tabungan qurban, infaq serta Market Day, di hari jum’at, untuk memberikan kemampuan dasar dan pengalaman berwirausaha.

4. Layanan kesehatan dokter jaga (umum dan gigi), peningkatan kesehatan dan gizi murid dengan memberikan makanan bergizi dan susu, program imunisasi dan pemeriksaan berkala bekerjasama dengan Puskesmas setempat.

5. Gelar prestasi dan penyelenggaraan pentas seni serta tasyakuran wisuda lulus jilid Tahsin dan hafidz qur’an juz 30.

6. Kegiatan Assembly and Market Day sebagai puncak tema diadakan setiap akhir semester.

IV. Tenaga Pendidik dan Kepala Sekolah

1. Seluruh Tenaga Guru adalah Sarjana (Strata 1) plus akta IV dan 2 orang magister /Pasca Sarjana/S2. Mereka adalah guru-guru yang mampu menjadi teladan, berprestasi, berdedikasi dan disiplin serta mendidik dengan penuh kasih sayang. Antara lain lulusan dari : UI, IPB, UIN, UNJ, UHAMKA dll.

2. Kepala Sekolah : M. Fardan Prasetyo,M.Pd (Ketua Divisi Peningkatan Mutu SD JSIT Indonesia).

V. Prestasi-prestasi SDIT Buah Hati

Sampai dengan akhir semester 1 TP 2007-2008

SDIT Buah Hati telah memboyong banyak piala, medali dan piagam penghargaan dari berbagai lomba dan kejuaraan, baik tingkat lokal, regional maupun nasional diantaranya :

1. Akreditasi A Amat Baik oleh Badan Standar Nasional Pendidikan tahun 2007

2. Juara I : Olympiade Matematika SD se Kecamatan Kramatjati tahun 2007

3. Juara I : Olympiade Matematika SD se Kotamadya Jakarta Timur tahun 2007

4. Juara II : Olympiade Matematika SD se DKI Jakarta tahun 2007

5. Juara Nasional: peraih medali perunggu Olympiade Matematika SD Tingkat Nasional tahun 2007 di Surabaya.

6. Juara Harapan III : Olympiade Matematika se-Jadebotabek kelas 4-6 2007.

7. Juara II : Olypiade Matematika Sekolah Islam Se- Jadebotabek, Yayasan Nurul Fikri, tahun 2007

8. Juara Taekwondo Putri se-Jadebotabek tahun 2005

9. Juara Taekwondo putra se- Kota Bogor-Jawa Barat 2007

10. Juara I : lomba Festival Kompetensi dan Kreativitas Melukis Gugus 7 Binaan III Kecamatan Kramat Jati 2007

11. Juara Harapan I : lomba Peta Timbul Erlangga For Kids 2007.

12. Juara I : Lomba Festival Kompetensi dan Kreativitas Komputer Gugus 7 Binaan III Kecamatan Kramat Jati 2007.

13. Juara 2 (nilai tertinggi Ujian Nasional) SDIT se-DKI Jakarta, dalam Try Out Nasional JSIT Indonesia.

14. Juara 1 tingkat Jadebotabek General Test kelas 6 SD Lemabaga Bimbingan Belajar Nurul Fikri tahun 2006.

15. Juara 1 tingkat nasional Try Out kelas 6 SD Lembaga Bimbingan Belajar Metropolitan College

16. Prestasi lain dibidang seni lukis, sastra, Al Qur’an, olahraga dan lain-lain.

VI. Peranan Komite Sekolah

Komite Sekolah adalah asosiasi atau perkumpulan orang tua siswa, mitra sekolah yang kepengurusannya dibentuk berdasarkan kesukarelaan dan keikhlasan, disahkan dengan Surat Keputusan Kepala Sekolah. Fungsinya memenuhi, meningkatkan kualitas sarana/prasarana pendidikan, kesejahteraan guru dan karyawan, memberikan saran-saran terhadap proses belajar mengajar, peningkatan kualitaas lulusan dan melakukan berbagai kegiatan yang mendukung program sekolah.

Menyediakan program-progam Quality Time, yaitu kelas pembelajaran untuk orang tua siswa yang menyajikan materi;

· Menjadi orang tua efektif, “I am OK, you are OK”

· MenggunakAn waktu-waktu efektif belajar bagi siswa,

· Cara-cara praktis menangani berbagai masalah anak di rumah,

· Sinkronisasi pola asuh di rumah dan di sekolah.

· Bimbingan konseling

VII. Penerimaan Murid Baru 2008

A. Syarat Pendaftaran

No.

Uraian Persyaratan & Kegiatan

1.

Mengisi formulir dan menyerahkan :

a. FC akte kelahiran ( 1 lembar)

b. FC KTP ayah dan ibu ( 1 lembar )

c. FC kartu keluarga ( 1 lembar)

d. Pas photo murid 3 x 4 ( 3 lembar )

e. Surat keterangan pindah dan rapot ( bagi murid pindahan ).

2.

Mengikuti kegiatan observasi dan pemeriksaan kesehatan.

3.

One Day School, sekolah 1 hari di SDIT Buah Hati

4.

Wawancara orang tua murid (ayah dan ibu).

B. Jadwal Kegiatan PSB & Pembiayaan (terlampir)

DENAH LOKASI

cover

SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU

BUAH HATI

Sholeh & Breprestasi

Sekolah dengan disain pendidikan Islami dan modern. Menerapkan pendekatan pembelajaran terbaik yang telah diujikan dan digunakan di sekolah-sekolah unggul di seluruh dunia.

Pembelajaran berbasis Active learning dan Multiple Inteligences System menempatkan peserta didik sebagai subyek dan pelaku pembelajaran yang inovatif dan kreatif.

Caracter Building (Pembentukan karakter) mendapat perhatian khusus untuk mengembangkan kepribadian melalui pembiasaan ibadah dan perilaku positif.

Kampus Buah Hati

Jl. H.Baing no 99, Tengah, Kramatjati, Jakarta Timur. Phone/fax 021- 877 907 89

Email : sdit.buahhati@yahoo.com

B. Jadwal Kegiatan PSB (terlampir)

No.

Kegiatan

Tanggal

Keterangan

1.

Pembukaan

Senin, 26 Jan 2009

09.00 – 15.00

2.

Pendaftaran Murid Baru

Sabtu, 26 Jan – 29 Februari 2009.

Pengisian dan penyerahan formulir

3.

Kegiatan observasi dan pemeriksaan kesehatan, Wawancara orang tua siswa

Kamis, 1 Maret 2009

08.00 – 12.30

5.

Pengumuman Hasil Observasi

Sabtu, 8 Maret 2009

SDIT Buah Hati

Minggu, 11 Januari 2009

Alur Pendaftaran PSB 2009/2010 SAMPLE



Alur Pendaftaran

  • Alur pendataan (pra pendaftaran) PSB Online
    1. Calon siswa mempersiapkan diri.
    2. Calon siswa mengambil formulir pendataan yang dibutuhkan melalui loket yang tersedia.
    3. Calon siswa mengantri sambil mengisi formulir pendataan dan menyiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan.
    4. Calon siswa menyerahkan berkas pendataan untuk dilakukan verifikasi oleh Panitia Pendataan. Selanjutnya Panitia akan melakukan proses entri data calon siswa sesuai jenis pendataannya.
    5. Calon siswa menunggu penyerahan Tanda Bukti Pendataan dari Panitia Pendataan.
    6. Calon siswa menerima Tanda Bukti Pendataan dari Panitia.
    7. Calon siswa melakukan pendaftaran pada tanggal yang ditentukan dengan membawa Tanda Bukti Pendataan tersebut.
  • Alur pendaftaran PSB Online
    1. Calon siswa mempersiapkan diri.
    2. Calon siswa mengambil formulir pendaftaran di loket yang disediakan.
    3. Calon siswa mengantri sambil mengisi formulir pendaftaran dan menyiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan.
    4. Calon siswa menyerahkan berkas pendaftaran untuk dilakukan verifikasi oleh Panitia Pendaftaran. Selanjutnya Panitia melakukan proses entri data pendaftaran pilihan sekolah calon siswa melalui komputer secara online.
    5. Calon siswa menunggu penyerahan Tanda Bukti Pendaftaran dari Panitia Pendaftaran.
    6. Calon siswa menerima Tanda Bukti Pendaftaran dari Panitia.

Gambar Bagan Alur Pendaftaran

Pembantu


By Hasan Basri Alcaff

''Dan Allah melebihkan sebagian kamu dari sebagian yang lain dalam hal rezeki, tetapi orang-orang yang dilebihkan (rezekinya itu) tidak mau memberikan rezeki mereka kepada budak-budak yang mereka miliki, agar mereka sama (merasakan) rezeki itu. Maka mengapa mereka mengingkari nikmat Allah?'' (Quran, surah 16: 71).

Tak sedikit di antara kita yang masih menganggap pembantu sebagai budak. Dalam arti majikan bisa berbuat apa saja kepada pembantunya. Dan sebaliknya, pembantu harus turut dan selalu siap mengerjakan apa yang diperintahkan majikan. Mereka ibarat robot yang dapat digerakkan ke mana saja oleh sang majikan.

Dalam hal pembantu, Islam menuntut agar kita menganggap mereka sebagai rekanan, sebagai anggota keluarga kita. Singkat kata, kita harus lemah lembut terhadap mereka, tidak semena-mena. Nabi SAW menjelaskan, ''Janganlah seseorang kamu memanggil budak-budaknya dengan panggilan budakku, hendaklah memanggilnya dengan sebutan pemudaku atau pemudiku.'' Suatu hari Sahabat Nabi, Abu Hurairah r.a sangat marah ketika melihat seorang laki-laki menunggang unta, sementara pembantunya berjalan di belakangnya. ''Wahai saudaraku,'' tegurnya, ''yang berjalan di belakangmu adalah saudaramu sendiri. Jiwanya sebagai jiwamu juga. Dudukkanlah dia di belakangmu.''

Hal serupa juga pernah dilakukan oleh Khalifah Umar bin Khattab. Ketika mengadakan perjalanan ke Baitul Maqdis, Jerusalem, dari Madinah, beliau bergantian menunggang unta dengan pembantunya. Bila giliran pembantunya yang naik unta, Umar berjalan di belakangnya. Bahkan Islam bukan hanya memerintahkan berbuat baik kepada pembantu. Dalam rangka mengentaskan kemiskinan, beliau juga menyuruh untuk memberi ketrampilan dan pendidikan kepada pembantu. Maksudnya jelas, agar para pembantu di kemudian hari bisa mandiri. ''Barangsiapa mempunyai jariah (pembantu),'' kata beliau, ''maka hendaknya ia mengajarinya dan berbuat baik kepadanya. Mereka yang bernbuat demikian, akan mendapat dua pahala. Pertama, pahala telah memberi pelajaran. Dan kedua, pahala karena memandirikannya.''

Contoh hubungan baik antara majikan dengan pembantunya, tentu yang telah dipraktekkan sendiri oleh Muhammad SAW ketika menjadi pembantu saudagar kaya Siti Khadijah. Sebagai pembantu, beliau sangat jujur memegang amanat yang diberikan majikannya dan selalu bekerja keras. Sementara Siti Khadijah sebagai majikan, tidak sekalipun pernah menghardik pembantunya. - ah